Bekasi – Keberadaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) kini semakin mendapat perhatian di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan kebakaran, baik di lingkungan permukiman maupun gedung perkantoran. APAR dinilai memiliki peran vital dalam mencegah dan menanggulangi kebakaran pada tahap awal sebelum api membesar.
Menurut sejumlah pengamat keselamatan kebakaran, APAR merupakan peralatan dasar yang wajib tersedia di setiap bangunan karena mampu menjadi penyelamat pertama ketika terjadi insiden. “Pemadaman cepat detik-detik awal adalah kunci. APAR sangat membantu memutus rantai kebakaran sebelum merambat lebih luas,” ujar seorang petugas Damkar Kota Bekasi, (25/11/2025)
Selain sebagai alat pemadam awal, APAR juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, mulai dari mengurangi potensi kerugian harta benda hingga meminimalisir risiko korban jiwa. Di permukiman padat penduduk, keberadaan APAR dapat membantu warga memadamkan api kecil yang bersumber dari korsleting listrik, kompor gas, hingga kelalaian sehari-hari.
Sementara di gedung perkantoran, APAR menjadi bagian penting dari standar keselamatan K3 dan persyaratan sistem proteksi kebakaran. Banyak perusahaan kini mewajibkan pemasangan APAR di setiap lantai, koridor, ruang kerja, hingga area parkir. “Perusahaan yang taat aturan biasanya rutin melakukan pengecekan dan pelatihan penggunaan APAR bagi karyawan,” tambahnya.
Keberadaan APAR juga memberikan rasa aman bagi pekerja dan pengunjung. Dengan alat pemadam yang mudah dijangkau dan mudah digunakan, risiko kebakaran besar dapat ditekan. Langkah ini sejalan dengan aturan pemerintah terkait keselamatan bangunan, termasuk syarat kelayakan fungsi gedung.
Peningkatan kesadaran akan pentingnya APAR diharapkan dapat membuat masyarakat lebih siap menghadapi situasi darurat. Petugas Damkar mengimbau pemilik rumah dan pengelola bangunan untuk memastikan APAR tersedia, terawat, dan berada dalam kondisi siap pakai. “Jangan hanya dipasang untuk formalitas, tapi harus dicek dan dirawat secara berkala
(Redaktur Endy)
